Punya teman di berbagai jurusan adalah salah satu kunci sukses selama kuliah. Dengan jaringan lintas disiplin ilmu, mahasiswa bisa bertukar ilmu, memperluas wawasan, hingga membuka peluang kolaborasi di masa depan.
Artikel ini mengulas manfaat nyata memiliki relasi lintas jurusan, bagaimana cara membangunnya, serta tips menjaga hubungan agar tetap bermanfaat.
Mengapa Perlu Berteman Lintas Jurusan?
Lingkungan kampus penuh dengan mahasiswa dari berbagai bidang. Jika hanya bergaul dengan teman sejurusan, wawasanmu bisa terbatas. Dengan berteman lintas jurusan, kamu akan mendapat perspektif baru, ilmu tambahan, dan bahkan inspirasi karier.
Baca juga: Kolaborasi Lintas Jurusan: Kunci Inovasi Mahasiswa
Manfaat Berteman dengan Mahasiswa dari Jurusan Lain
- Pertukaran ilmu – mahasiswa IT bisa belajar bisnis dari teman manajemen, mahasiswa kedokteran bisa belajar desain dari teman DKV.
- Peluang kolaborasi proyek – misalnya membuat startup, riset bersama, atau lomba antarjurusan.
- Wawasan karier lebih luas – tahu seperti apa prospek kerja di bidang lain.
- Meningkatkan empati dan komunikasi – belajar memahami cara berpikir orang dengan latar belakang berbeda.
- Memperluas networking – semakin banyak teman, semakin besar peluang di masa depan.
Cara Mendapatkan Teman Lintas Jurusan
- Ikut organisasi kampus → biasanya anggotanya dari berbagai fakultas.
- Aktif di acara kampus → seminar, workshop, atau lomba.
- Bergabung dengan komunitas → misalnya komunitas musik, bahasa, atau teknologi.
- Gunakan media sosial kampus → sering ada grup lintas jurusan untuk diskusi.
- Bangun obrolan sederhana → tidak perlu topik berat, cukup perkenalan ringan.
Contoh Nyata Manfaat Relasi Lintas Jurusan
- Seorang mahasiswa teknik berkolaborasi dengan mahasiswa desain untuk membuat produk inovatif.
- Mahasiswa hukum mendapat insight bisnis dari teman ekonomi untuk riset skripsinya.
- Mahasiswa pertanian bekerja sama dengan mahasiswa IT untuk membuat aplikasi pertanian digital.
Kolaborasi ini bisa jadi bekal nyata menghadapi tantangan global.
Tips Lainnya
- Jangan pilih-pilih teman → setiap jurusan punya keunikan.
- Belajar mendengar → hargai perspektif berbeda.
- Jangan hanya saat butuh → jaga komunikasi meski tidak ada proyek bersama.
- Ajak kolaborasi kecil dulu → seperti lomba poster atau seminar.
- Bangun relasi jangka panjang → siapa tahu temanmu jadi partner bisnis nanti.
Kesimpulan
Memiliki teman di berbagai jurusan adalah investasi sosial yang sangat berharga. Selain memperkaya wawasan, hubungan ini bisa membuka jalan untuk kolaborasi akademik maupun profesional.
Dengan jaringan lintas jurusan, mahasiswa lebih siap menghadapi dunia kerja yang menuntut kolaborasi multidisiplin. Jadi, jangan batasi diri hanya pada satu lingkaran, tapi bukalah kesempatan berteman seluas mungkin.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah berteman lintas jurusan bisa membantu skripsi?
Ya, banyak mahasiswa terbantu dengan masukan dari jurusan lain, terutama pada topik multidisiplin.
2. Bagaimana cara memulai obrolan dengan mahasiswa jurusan lain?
Mulai dari hal sederhana seperti kegiatan kampus, hobi, atau mata kuliah umum.
3. Apakah penting menjaga hubungan jangka panjang?
Sangat penting, karena bisa menjadi networking profesional setelah lulus.
4. Apakah kolaborasi lintas jurusan bisa dijadikan bisnis?
Bisa, banyak startup kampus lahir dari kerja sama lintas bidang.
5. Bagaimana jika sulit menyesuaikan diri dengan teman beda jurusan?
Bersikap terbuka, saling menghargai perbedaan, dan fokus pada tujuan bersama.








