• Web Utama
  • Blog
    • Education
    • Technology
    • Tips & Trick
    • Software
    • Learning
    • Digital
    • Design
  • Berita
  • Daftar Kuliah
  • Terbit Jurnal
No Result
View All Result
PENDAFTARAN
  • Web Utama
  • Blog
    • Education
    • Technology
    • Tips & Trick
    • Software
    • Learning
    • Digital
    • Design
  • Berita
  • Daftar Kuliah
  • Terbit Jurnal
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Hukum Kontrak dalam Transaksi Digital

Hukum Kontrak dalam Transaksi Digital

Hukum Kontrak dalam Transaksi Digital Perlindungan dan Kepastian Hukum

Dindin Haidar by Dindin Haidar
20 Februari 2025
in Education
0
Share on FacebookShare on Twitter

Hukum Kontrak dalam Transaksi Digital, Seiring dengan perkembangan teknologi, kontrak digital menjadi bagian penting dalam transaksi online, e-commerce, dan layanan digital. Namun, banyak yang belum memahami status hukum kontrak digital serta bagaimana cara melindungi hak dan kewajiban dalam perjanjian elektronik.

Artikel ini akan membahas pengertian kontrak digital, aspek hukumnya, serta cara memastikan kontrak digital sah dan mengikat secara hukum di Indonesia.

You might also like

Poltek SCI Lakukan Kunjungan Akademik ke DPPM UPI Bandung untuk Perkuat Kolaborasi Riset dan Pengabdian Masyarakat

Poltek SCI Lakukan Kunjungan Akademik ke DPPM UPI Bandung untuk Perkuat Kolaborasi Riset dan Pengabdian Masyarakat

8 Desember 2025
Cara Beradaptasi dengan Lingkungan Baru di Kos atau Asrama

Cara Beradaptasi dengan Lingkungan Baru di Kos atau Asrama

16 Oktober 2025

Apa Itu Kontrak Digital?

Daftar Isi

  1. You might also like
  2. Poltek SCI Lakukan Kunjungan Akademik ke DPPM UPI Bandung untuk Perkuat Kolaborasi Riset dan Pengabdian Masyarakat
  3. Cara Beradaptasi dengan Lingkungan Baru di Kos atau Asrama
  4. Apa Itu Kontrak Digital?
  5. Dasar Hukum Kontrak Digital di Indonesia
  6. Syarat Sah Kontrak Digital
  7. Keabsahan Tanda Tangan Elektronik dalam Kontrak Digital
  8. Risiko dan Perlindungan dalam Kontrak Digital
  9. Cara Memastikan Kontrak Digital Sah dan Mengikat
  10. Baca Juga Artikel Terkait
  11. Kesimpulan
  12. FAQs (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
    1. 1. Apakah kontrak digital sah di Indonesia?
    2. 2. Bagaimana cara membuktikan keabsahan kontrak digital di pengadilan?
    3. 3. Apakah screenshot percakapan bisa dijadikan bukti kontrak digital?

📌 Kontrak digital adalah perjanjian yang dibuat dan disepakati melalui media elektronik tanpa tanda tangan fisik.

🔹 Contoh kontrak digital dalam kehidupan sehari-hari:
✅ Persetujuan syarat dan ketentuan layanan aplikasi (Terms & Conditions).
✅ Perjanjian jual beli online antara penjual dan pembeli.
✅ Kontrak kerja yang ditandatangani secara elektronik.
✅ Kesepakatan antara pengguna dengan platform digital seperti fintech dan marketplace.

📌 Kontrak digital memiliki kedudukan hukum yang sah, selama memenuhi unsur-unsur perjanjian yang diatur dalam hukum.

Dasar Hukum Kontrak Digital di Indonesia

📌 Beberapa regulasi utama yang mengatur kontrak digital di Indonesia:

Regulasi Isi Peraturan
KUH Perdata Pasal 1320 Syarat sahnya perjanjian, termasuk perjanjian digital.
UU ITE No. 11 Tahun 2008 Mengatur legalitas kontrak elektronik dan tanda tangan digital.
PP No. 71 Tahun 2019 Mengatur Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dalam transaksi digital.
Permenkominfo No. 20 Tahun 2016 Mengatur perlindungan data pribadi dalam perjanjian digital.

📌 Regulasi ini memastikan bahwa kontrak digital memiliki kekuatan hukum yang sama dengan kontrak tertulis.

Syarat Sah Kontrak Digital

📌 Agar sah secara hukum, kontrak digital harus memenuhi empat syarat dalam KUH Perdata:

🔹 Syarat sah kontrak digital:
✅ Kesepakatan para pihak → Kedua belah pihak harus setuju dengan isi kontrak.
✅ Kecakapan hukum → Para pihak harus berstatus legal untuk membuat perjanjian.
✅ Objek yang diperjanjikan harus jelas → Isi kontrak harus dapat dipahami dan dijalankan.
✅ Sebab yang halal → Kontrak tidak boleh melanggar hukum atau norma yang berlaku.

📌 Jika salah satu syarat ini tidak terpenuhi, kontrak digital bisa dianggap batal demi hukum.

Keabsahan Tanda Tangan Elektronik dalam Kontrak Digital

📌 Tanda tangan digital memiliki legalitas yang sama dengan tanda tangan fisik, asalkan memenuhi standar hukum.

🔹 Jenis tanda tangan elektronik yang sah menurut UU ITE:
✅ Tanda tangan elektronik tersertifikasi → Menggunakan penyedia layanan tanda tangan digital resmi seperti PrivyID atau Digisign.
✅ Tanda tangan elektronik tidak tersertifikasi → Bisa berupa nama atau simbol dalam dokumen digital.

📌 Tanda tangan digital harus dapat diverifikasi untuk memastikan keabsahannya.

Risiko dan Perlindungan dalam Kontrak Digital

📌 Meskipun praktis, kontrak digital memiliki beberapa risiko yang perlu diwaspadai.

🔹 Potensi risiko dalam kontrak digital:
❌ Penyalahgunaan data pribadi dalam perjanjian digital.
❌ Penipuan dalam transaksi online yang tidak memiliki perlindungan hukum yang jelas.
❌ Kontrak tidak jelas atau mengandung klausul sepihak yang merugikan salah satu pihak.

📌 Pastikan kontrak digital memiliki ketentuan perlindungan data dan mekanisme penyelesaian sengketa.

Cara Memastikan Kontrak Digital Sah dan Mengikat

📌 Agar kontrak digital memiliki kekuatan hukum, lakukan langkah-langkah berikut:

🔹 Tips memastikan kontrak digital sah secara hukum:
✅ Gunakan tanda tangan elektronik yang diakui oleh pemerintah.
✅ Pastikan isi kontrak jelas dan tidak merugikan salah satu pihak.
✅ Simpan bukti kontrak digital dalam format yang aman.
✅ Gunakan platform atau layanan kontrak elektronik yang terpercaya.

📌 Dengan langkah-langkah ini, kontrak digital dapat lebih aman dan memiliki kepastian hukum.

Baca Juga Artikel Terkait

  • Undang-Undang ITE dan Penerapannya
  • Legalitas Perjanjian Elektronik di Indonesia
  • Hukum yang Mengatur Konten Digital di Indonesia

Kesimpulan

Kontrak digital memiliki kedudukan hukum yang sah di Indonesia jika memenuhi syarat perjanjian yang berlaku.

📌 Dengan memahami dasar hukum dan menerapkan langkah-langkah perlindungan yang tepat, kontrak digital dapat digunakan secara aman dalam transaksi elektronik. 🚀📖✨

FAQs (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apakah kontrak digital sah di Indonesia?

Ya, kontrak digital diakui dalam UU ITE dan KUH Perdata, asalkan memenuhi syarat perjanjian yang sah.

2. Bagaimana cara membuktikan keabsahan kontrak digital di pengadilan?

Gunakan tanda tangan elektronik yang tersertifikasi, simpan bukti transaksi, dan pastikan ada dokumen pendukung lainnya.

3. Apakah screenshot percakapan bisa dijadikan bukti kontrak digital?

Tergantung kasusnya. Screenshot dapat menjadi bukti pendukung, tetapi tidak selalu dianggap sebagai kontrak yang sah.

Tags: Hukum Kontrak dalam Transaksi Digital
Dindin Haidar

Dindin Haidar

Penulis konten yang menggabungkan kreativitas manusia dengan wawasan berbasis data dan teknologi AI. Setiap tulisan dirancang untuk informatif, relevan, dan memberikan dampak positif. Jelajahi insight terbaru di blog ini.

Related Stories

Poltek SCI Lakukan Kunjungan Akademik ke DPPM UPI Bandung untuk Perkuat Kolaborasi Riset dan Pengabdian Masyarakat

Poltek SCI Lakukan Kunjungan Akademik ke DPPM UPI Bandung untuk Perkuat Kolaborasi Riset dan Pengabdian Masyarakat

by Dindin Haidar
8 Desember 2025
0

Bandung, 2025 – Politeknik Siber Cerdikia Internasional (Poltek SCI) melakukan kunjungan strategis ke Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM)...

Cara Beradaptasi dengan Lingkungan Baru di Kos atau Asrama

Cara Beradaptasi dengan Lingkungan Baru di Kos atau Asrama

by Dindin Haidar
16 Oktober 2025
0

Pindah ke kos atau asrama bisa menjadi pengalaman menantang bagi mahasiswa baru. Artikel ini membahas cara efektif beradaptasi dengan lingkungan...

Bagaimana Mengatasi Homesick Saat Tinggal Jauh dari Keluarga

Bagaimana Mengatasi Homesick Saat Tinggal Jauh dari Keluarga

by Dindin Haidar
16 Oktober 2025
0

Merasa rindu rumah saat kuliah jauh dari keluarga adalah hal yang wajar. Artikel ini membahas cara mengatasi homesick dengan sehat,...

Tips Menjaga Kebersihan dan Kesehatan Saat Tinggal Sendiri

Tips Menjaga Kebersihan dan Kesehatan Saat Tinggal Sendiri

by Dindin Haidar
16 Oktober 2025
0

Hidup di kos bukan alasan untuk jorok atau abai dengan kesehatan. Artikel ini membahas cara menjaga kebersihan kamar, pola makan,...

Next Post
Perbedaan antara pendidikan di politeknik dan universitas

Perbedaan Antara Pendidikan di Politeknik dan Universitas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Temukan semua keunggulan yang ditawarkan oleh Poltek SCI melalui Program Unggulan kami. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mencapai tujuan pendidikan Anda!

  • Web Utama
  • Blog
  • Berita
  • Daftar Kuliah
  • Terbit Jurnal

© 2024 Blog POLTEK SCI - Made with <3 By. Intention | IT Solution.

No Result
View All Result
  • Web Utama
  • Tentang Kami
  • Pendaftaran
  • Jurnal

© 2024 Blog POLTEK SCI - Made with <3 By. Intention | IT Solution.

Info Lebih Lanjut